Analisajatim.id | Demak – Akibat banjir yang sering melanda wilayah Demak, Pangdam IV/Diponegoro Mayjen TNI Deddy Suryadi bersama Kapolda Jateng Irjen. Pol. Ahmad Luthfi tanggap bencana langsung menggelar Rakor bersama Forkopimda untuk menanggulangi permasalahan tersebut serta terjun langsung ke lokasi guna melihat secara langsung kondisi masyarakat serta memberikan bantuan. Minggu, (17/3/2024).
Seolah menjadi agenda tahunan yang tak kunjung usai dan puncak terbesarnya pada Februari lalu, akibat dari jebolnya Tanggul Sungai Wulan di Desa Norowito, Kecamatan Karanganyar setidaknya ratusan rumah terendam dan ditambah jebolnya Tanggul Bugel Sungai Lusi di Desa Bugel, Kecamatan Godong yang ada di Kabupaten Grobogan, menyebabkan debit air menggenangi wilayah Demak bagian selatan yakni Dempet dan Mranggen.
Kapendam IV/Diponegoro Kolonel Inf Richard Harison, menyampaikan rapat tersebut merupakan salah satu langkah dari TNI-Polri bersama Forkopimda Jateng untuk segera mengatasi permasalahan yang sering menimpa masyarakat Demak. Terlebih, apabila terjadi cuaca ekstrem yang mengakibatkan banjir di Demak.
“Berbagai langkah akan kita lakukan demi kesejahteraan masyarakat. Karena kita ingin masyarakat dapat hidup dengan layak dan aman tanpa selalu gelisah dari terjadinya bencana yang selalu hadir disaat cuaca ekstrem,” ucap Kapendam.
Demikian pada rapat tersebut juga perwakilan masyarakat meminta kepada Pemerintah untuk segera memecahkan masalah tahunan tersebut dengan memperbaiki tanggul- tanggul yang rusak, termasuk melakukan normalisasi di sekitaran sungai dan memohon bantuan logistik kepada masyarakat yang saat ini terdampak banjir. (Jay/*)