Analisajatim.id | Lamongan,- Suro Agung Perayaan 1 Suro atau bakal dihelat di Lamongan Hususnya Wilayah Kecamatan Karanggeneng. Polsek Karanggeneng, Koramil 0812/15 Karanggeneng dan Muspika Kecamatan Karanggeneng menyiapkan pengamanan selama berlangsungnya kegiatan.
Kapolsek Karanggeneng Kompol Yuli Endarwati, Berkoordinasi Koramil 0812/15 dengan Muspika Kecamatan Karanggeneng gabungan tim pengamanan untuk mengantisipasi suroan yang melibatkan perguruan silat.
Perguruan silat tersebut adalah Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT) dan yang hadir dalam koordinasi diantaranya Budion, Sh. (Mewakili Camat Karanggeneng)Kompol Yuli endarwati (Kapolsek Karanggeneng) Sertu Khamim (Mewakili Danramil Karanggeneng) H. Elly Susiantoro, Se ( Kepala desa Karanggeneng) H. Syakuri, Se ( Kepala desa Sumberwudi, Mufid, Se ( Kepala desa Sungelebak, Drs. H. Muhaji (Kepala desa Kawistolegi) Aiptu Beny Knt. Provos, Aiptu Cokro Knt Intel, Aiptu Budianto Knt Reskrim Nursaid ( Kspkt).Safuan (Ketua IPSI sekaligus Ketua Ranting PSHT Kec. Karanggeneng) Ari Prabow (Ketua ranting IKSPI) M. Yasin (Ketua Ranting PN) Mahyumi Ll (Ketua ranting Tapak Suci) Rohmad (Ketua ranting Asad) Pengurus Ipsi.
“Tiga pilar Karanggeneng yang akan dikerahkan untuk mengamankan jalannya Suro Agung SH Terate, termasuk back up dari Polres dan Kodim dan jajaran,” kata Kapolsek, Selasa (6/7/2024).
Ia menyatakan jumlah personel bisa bertambah sewaktu-waktu. Apalagi bila pemetaan kerawanan meningkat maka pasukan bisa ditambah sewaktu-waktu.
Kompol Yuli Endarwati memastikan pihaknya bersama sejumlah pihak terkait telah memetakan kerawanan. Dia tegaskan ada sejumlah hal dengan tingkat kerawanan tinggi yang dikomunikasikan dengan panitia.
“Mudah-mudahan nanti kegiatan SH Terate di Lamongan bisa dikawal. Alhamdulillah, bersama Dandim, Kapolres khususnya wilayah kawasan Karanggeneng itu kita sudah sepakat kegiatan akan kami laksanakan dengan penyempurnaan waktu,” ujarnya.
Kapolsek Karanggeneng Kompol Yuli Endarwati memprediksi bakal ada Ratusan anggota SH Terate yang hadir. Seluruhnya tak hanya berasal dari Lamongan saja, tapi juga dari daerah lain seperti Bojonegoro, gresik, dan Tuban.
Dia terangkan ada sejumlah ketentuan yang disepakati bersama untuk mengantisipasi terjadinya bentrokan di sepanjang jalan. Terlebih rute yang dilalui rombongan dengan kelompok perguruan silat lain.
Ketentuan itu seperti tidak boleh menggunakan kendaraan mobil bak terbuka dan konvoi menggunakan motor dengan alasan sangat rawan menyebabkan fatalitas kecelakaan.
“Nanti (bisa) menggunakan bus atau mobil tertutup. Itu yang kami tertibkan ke lokasi Gedung Cabang SH Terate,” ungkapnya.
Untuk antisipasi kerawanan dan keamanan di luar Lamongan, Kompol Yuli Endarwati menyatakan jajaran Anggotanya dan koramil akan melakukan penyekatan dan pemeriksaan. Bila ditemukan pihak tak berkepentingan akan diputar balik.
Kendati begitu, Kapolsek menyatakan jajaran Polsek telah melaksanakan patroli skala intens dan Masif Suroan dan Suran Agung. Termasuk menindak kendaraan bak terbuka.
“Kalau tidak sesuai peruntukannya, termasuk roda dua, knalpot brong semua akan ditertibkan,” tutupnya.
Editor Nur