Lamongan|AnalisaJatim.id, – Polres Lamongan melaksanakan Apel Gelar Pasukan Operasi Kepolisian Kewilayahan “Ops Patuh Semeru 2024” di lapangan apel Mapolres Lamongan.
Kegiatan ini bertujuan menciptakan kondisi keamanan, keselamatan, ketertiban, dan kelancaran lalu lintas (Kamseltibcarlantas) pasca peringatan Hari Bhayangkara tahun 2024 di wilayah Kabupaten Lamongan.
Apel gelar pasukan ini dipimpin langsung oleh Kapolres Lamongan AKBP Bobby A. Condroputro, S.H., S.I.K., M.Si., dan dihadiri oleh Wakapolres Lamongan Kompol Akay Fahli, S.Kom., S.I.K., M.Si., Pejabat Utama Polres Lamongan, perwakilan Kapolsek jajaran Polres Lamongan, anggota Polres Lamongan, Sub Denpom 523 Kabupaten Lamongan, dan Dishub Kabupaten Lamongan.
Kegiatan dimulai pukul 08.30 WIB dengan menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya, dilanjutkan dengan laporan kesiapan Ops Patuh Semeru 2024 serta penyematan tanda operasi.
Kapolres Lamongan dalam sambutannya menyampaikan bahwa permasalahan lalu lintas saat ini berkembang dengan cepat dan dinamis sebagai konsekuensi dari meningkatnya jumlah kendaraan bermotor dan populasi penduduk yang memerlukan alat transportasi untuk mobilitas.
“Kabupaten Lamongan, sebagai salah satu kabupaten dengan akses jalur nasional yang dilewati banyak kendaraan, menghadapi permasalahan lalu lintas yang signifikan, termasuk pelanggaran dan kecelakaan lalu lintas.” ucapnya.
Perkembangan transportasi yang memasuki era digital dan modernisasi memerlukan inovasi dan peningkatan kinerja Polri, khususnya Polantas.
Dalam mengantisipasi permasalahan tersebut, Polres Lamongan bersama dengan pemangku kepentingan terkait akan melaksanakan operasi kepolisian kewilayahan dengan sandi “Patuh Semeru 2024”. Operasi ini akan digelar selama 14 hari mulai 15 hingga 28 Juli 2024 di seluruh wilayah Kabupaten Lamongan.
Kegiatan operasi mengedepankan tindakan edukatif, persuasif, dan humanis, serta didukung oleh penegakan hukum lalu lintas secara elektronik. Hal ini dilakukan dalam rangka meningkatkan disiplin masyarakat dalam berlalu lintas di wilayah Kabupaten Lamongan.
Target prioritas Ops Patuh Semeru 2024 yaitu Boncengan lebih dari 1 orang, Melebihi batas kecepatan, Mengendarai ranmor bagi anak dibawah umur, Pengendara yang tidak menggunakan helm SNI, Pengemudi yang tidak menggunakan Safety Belt, Menggunakan Hp saat berkendara, Berkendara dalam pengaruh alkohol, Pengemudi yang melawan arus.
“Apel gelar pasukan bertujuan untuk mengetahui sejauh mana kesiapan seluruh sumber daya, baik personel maupun sarana pendukung lainnya, sehingga kegiatan operasi dapat berjalan optimal dan mencapai tujuan serta sasaran yang telah ditetapkan.” tutupnya.( Red / HM)
