Analisajatim.id | Blora — Usai insiden ambruknya atap panggung acara Ngaji dan Shalawat Bareng Gus Iqdam di Dusun Karangrejo Desa Jati Kecamatan Jati, panitia acara menyampaikan permohonan maaf kepada jamaah.
Ketua panitia pengajian, Supriyo menjelaskan kronologi insiden tersebut sehingga tidak bisa melanjutkan acara.
“Terimakasih kepada para jamaah yang senantiasa masih menunggu informasi dari kami panitia. Sebelumnya, kami mohon maaf yang sebesar-besarnya. Karena situasi dan kondisi, tidak bisa kita jalankan bersama atau dibatalkan. Kita semua dari panitia menyampaikan mohon maaf dan mari meninggalkan lokasi dengan tertib,” ucapnya, Minggu (15/12/2024).
Pengajian dalam rangka Sedekah Bumi atau Serangkaian Hari Jadi ke 275 Kabupaten Blora ini sedianya akan diisi oleh Gus Iqdam, pendakwah asal Blitar, Jawa Timur. Namun, selang beberapa menit sebelum Gus Iqdam dijadwalkan naik ke panggung, tiba-tiba atapnya ambruk.
Kapolsek Jati AKP Sugiman mengatakan, ambruknya atap panggung tersebut lantaran tidak kuat menahan beban air hujan dan terjadi sebelum Gus Iqdam naik. Selanjutnya, pihaknya bersama panitia memastikan akibat insiden tersebut tidak menimbulkan korban jiwa.
“Tenda atap panggung tidak kuat menahan genangan air hujan. Tidak ada korban jiwa. Saat terjadi ambruknya, Gus Iqdam belum sampai lokasi giat,” ujarnya.
Sebelumnya dikabarkan, atap panggung Ngaji dan Shalawat Bareng Gus Iqdam di Dusun Karangrejo Desa Jati Kecamatan Jati tiba-tiba ambruk. Peristiwa ambruknya atap panggung itu disebabkan adanya curah hujan yang mengguyur sejak sore hari. Meski sempat membuat panik para jamaah, situasi berhasil dikendalikan dengan cepat. (Jay)