Lamongan|Analisajatim.id, – Personel TNI : 3 orang,Polsek Turi : 8 orang. Posyan terminal: 3 Personil, Kesbangpol Lamongan : 1 orang. Satpol PP : 5 orang. Banser : 3 orang.Pemuda Lintas Agama : 8 orang gabungan untuk pengamanan ibadah Hari Raya Natal di dan Rabu (25/12)
Seperti pengamanan yang dilakukan di Gereja GKJW (Gereja Kristen Jawi Wetan) Ds. Balun Kecamatan Turi, Kabupaten Lamongan. Pengamanan diperkuat dengan mengerahkan personel TNI , Polri dan sejumlah Ormas.
Guna memperketat pengamanan saat proses ibadah Hari Raya Natal, satu persatu jemaat Gereja diperiksa, sebelum memasuki area gereja para jemaat pun tak luput dari pemeriksaan tubuh dan barang bawaaannya menggunakan metal detektor.
Kapolsek Turi, IPTU Suroto, S.H.,M.H., berharap dengan adanya pengaman para jamaat dapat beribadah dengan tenang, selama menjalankan ibadah Hari Raya Natal, serta mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk mengedepankan toleransi dengan bersama-sama mengamankan kegiatan agama tersebut.
“Kita berharap dengan kunjungan ini masyarakat bisa merasa aman, bisa beribadah dengan tenang dan menunjukkan sinergitas dan toleransi beragama dari kita semua, baik yang muslim, yang non muslim, kita semua bersama-sama mengamankan kegiatan agama yang berlangsung pada saat ini”, ujar IPTU Suroto, S.H.,M.H.
Sementara itu, salahsatu pengurus Gereja, Drs. Sutrisno (Ketua GKJW Wilayah Balun), mengucapkan terimakasi atas penjagaan tersenut dan berharap penjagaan dapat juga dinikmati oleh para jamaat yang beribadah di Gereja-gereja lainnya, terutama dilokasi Desa Balun.
“Artinya dari segi pengamanan oke banget, namun kami berharap bahwa pengamanan yang sama juga dinikmati oleh teman-teman kami yang mungkin agak jauh-jauh, semoga juga mendapatkan perhatian dari pengamanan”, ujar Drs. Sutrisno (Ketua GKJW Wilayah Balun),
Diperkirakan sebanyak 400 jemaat Gereja Gereja GKJW (Gereja Kristen Jawi Wetan) Ds. Balun Kec. Turi Kab. Lamongan dengan Thema “Jangan lewatkan kabar suka cita itu”
[MN]