Analisajatim.id | Blora— Dalam rangka menciptakan ketertiban dan keamanan, Pemerintah Kabupaten Blora menggelar sarasehan bersama organisasi kemasyarakatan (ormas) dan lembaga swadaya masyarakat (LSM).
Kegiatan yang dihadiri langsung Bupati Arief Rohman ini dilakukan di Auditorium Polres Blora dan diikuti ratusan pimpinan ormas dan LSM. Selasa, (27/5.25).
Sarasehan kali ini, mengusung tema peran ormas dalam menciptakan ketertiban dan keamanan demi kelancaran pembangunan. Adapun narasumber dalam kegiatan tersebut dari Polres Blora, Kesbangpol Provinsi Jawa Tengah, dan TP2D Kabupaten Blora.
Pada kesempatan tersebut, Ormas se -Kabupaten Blora melakukan Deklarasi Damai. Bupati Arief dan Kapolres Blora secara langsung menyaksikan penandatanganan deklarasi damai tersebut.
“Dalam rangka memperkuat sinergi ini, hari ini juga kita menyaksikan penandatanganan Deklarasi Damai sebagai simbol komitmen bersama untuk menjaga ketertiban, menjunjung tinggi nilai persatuan, serta menolak segala bentuk provokasi dan perpecahan,” ungkap Bupati Arief.
Adapun poin ikrar dalam deklarasi tersebut, meliputi mewujudkan situasi yang kondusif, aman, damai dan sejuk di wilayah pemerintahan Kabupaten Blora, menjunjung tinggi rasa persaudaraan, nilai-nilai moral dan budaya yang berkembang dalam kehidupan masyarakat Kabupaten Blora, serta menolak segala bentuk tindakan yang bertentangan dengan peraturan perundang-undangan, sepakat membangun dialog antar ormas dengan mengedepankan prinsip-prinsip musyawarah untuk mufakat.
Bupati Arief mengungkapkan bahwa peran serta organisasi kemasyarakatan sangatlah penting dalam menjaga stabilitas sosial di tengah masyarakat.
“Ormas tidak hanya menjadi penyalur aspirasi, tetapi juga berperan aktif dalam mengedukasi masyarakat mengenai pentingnya ketertiban dan keamanan, serta mendorong partisipasi publik dalam pembangunan daerah,” ungkapnya.
Melalui kegiatan sosial, pembinaan masyarakat, hingga kolaborasi dalam menciptakan suasana yang kondusif, Ormas adalah mitra strategis pemerintah.
“Untuk itu, saya mengapresiasi komitmen seluruh Ormas di Kabupaten Blora yang telah ikut serta menciptakan suasana damai, rukun, dan sejuk,” tambah Bupati.
Disampaikan, kolaborasi antara pemerintah dan Ormas harus terjalin erat dan harmonis, karena pembangunan tidak hanya soal infrastruktur, tetapi juga tentang pembangunan karakter, ketertiban, dan keamanan sosial.
Bupati berharap agar kegiatan Sarasehan tersebut menjadi forum dialog yang produktif dan memperkuat komitmen dalam mendukung pembangunan Blora.
Sebelum Sarasehan Ormas Digelar, Bupati juga merangkul tokoh agama dan tokoh masyarakat serta dari kalangan wartawan se-kabupaten Blora. (Jay)



