Lamongan|Analisajatim.id, — Operasi Patuh Semeru 2025, Satuan Tugas (Satgas) 2 Preemtif melaksanakan kegiatan pembinaan dan penyuluhan (Binluh) tentang keamanan, keselamatan, ketertiban, dan kelancaran lalu lintas (Kamseltibcar Lantas) kepada siswa-siswi baru Madrasah Aliyah Negeri (MAN) Lamongan, Rabu (16/7/2025).
Kegiatan yang berlangsung di aula MAN Lamongan dan diikuti oleh 450 siswa baru sebagai bagian dari rangkaian Masa Ta’aruf Siswa Madrasah (Matsama) tahun ajaran 2025/2026.
Kasatgas Preemtif Operasi Patuh Semeru 2025, Ipda Muji Agung Kurniawan, S.H., bersama sejumlah anggota Satgas 2 Preemtif, hadir langsung memberikan edukasi dan penyuluhan kepada para pelajar. Hadir pula Kepala Madrasah, para dewan guru, dan staf MAN Lamongan yang turut menyambut baik kegiatan ini.
Dalam penyampaiannya, Ipda Muji Agung menekankan pentingnya peran generasi muda dalam menciptakan budaya tertib berlalu lintas.
“Pelajar merupakan generasi pen ,erus yang harus dibekali pemahaman sejak dini mengenai keselamatan di jalan raya. Harapannya, mereka dapat menjadi pelopor keselamatan lalu lintas, baik sebagai pejalan kaki, pengguna sepeda, maupun kendaraan bermotor,” jelasnya.
Materi yang disampaikan meliputi aturan dasar lalu lintas, etika berkendara, pentingnya menggunakan helm, larangan penggunaan ponsel saat berkendara, hingga bahaya berkendara tanpa SIM.
Kegiatan berlangsung dengan interaktif, di mana para siswa tampak antusias mengikuti penyuluhan dan aktif menjawab pertanyaan yang diberikan petugas.
Pihak sekolah pun mengapresiasi kegiatan ini sebagai bentuk sinergi antara dunia pendidikan dan kepolisian dalam membentuk karakter siswa yang disiplin dan bertanggung jawab di jalan raya.
Dengan terselenggaranya kegiatan ini, Satgas Preemtif Ops Patuh Semeru 2025 berharap dapat menanamkan nilai-nilai keselamatan berlalu lintas sejak usia dini, sehingga dapat menekan angka pelanggaran dan kecelakaan lalu lintas di kalangan pelajar. Tandasnya ( HM)
