Lamongan | Analisajatim.id – Kapolsek Kalitengah IPTU Heri Prasetyo Wibowo bersama tokoh agama terkemuka, Muhammad Ariefullah, Ketua Ranting Nahdlatul Ulama (NU) Desa Belajo, Kecamatan Kalitengah, menyampaikan himbauan penting kepada masyarakat untuk senantiasa menjaga kedamaian dan menjunjung tinggi akhlak mulia dalam kehidupan sehari-hari maupun interaksi sosial.
Dalam himbauannya, keduanya menekankan bahwa prinsip agama mengajarkan umat untuk saling menghormati, menghargai perbedaan, dan mengedepankan dialog dalam menyelesaikan setiap persoalan. Kedamaian disebut sebagai pondasi utama masyarakat harmonis dan sejahtera, sementara akhlak mulia menjadi cerminan kepribadian luhur.
Mereka juga menyoroti hak setiap warga negara untuk menyampaikan aspirasi sebagaimana dijamin undang-undang. Namun, aspirasi harus disampaikan secara damai, tertib, dan kondusif agar menciptakan suasana yang memungkinkan terjadinya dialog konstruktif dengan pemerintah.
“Aspirasi yang disampaikan dengan baik akan lebih mudah didengar dan dipertimbangkan pihak terkait. Ketertiban dan kedamaian dalam menyampaikan aspirasi juga mencerminkan kedewasaan berdemokrasi,” ujar Muhammad Ariefullah.
Kapolsek Kalitengah IPTU Heri Prasetyo Wibowo menambahkan bahwa masyarakat harus menghindari segala bentuk tindakan provokatif dan anarkis yang berpotensi merugikan diri sendiri, masyarakat, hingga keutuhan NKRI. Menurutnya, keamanan dan ketertiban merupakan tanggung jawab bersama.
“Perbuatan anarkis tidak hanya merugikan individu yang terlibat, tetapi juga berdampak negatif pada masyarakat luas,” tegasnya.
Melalui penyampaian aspirasi yang damai dan tertib, diharapkan suara masyarakat dapat menjadi masukan berharga bagi pemerintah dalam merumuskan kebijakan. Dialog konstruktif antara masyarakat dan pemerintah diyakini mampu menghadirkan solusi terbaik demi kebaikan bersama.
Reporter: Analisa Jatim
Editor: Nur



