Analisajatim.id | Sampang, – Upaya memperkuat transparansi dan mencegah penyimpangan penggunaan Dana Desa terus digencarkan Dewan Pengurus Provinsi (DPP) Jatim Corruption Watch (JCW) Jawa Timur. Rabu (3/12/2025), lembaga antikorupsi tersebut melakukan monitoring ke tiga desa di Kecamatan Jrengik, Sampang, yakni Desa Malakah, Bancelok, dan Buker.
Monitoring berlangsung lancar dan mendapat respons positif dari masing-masing pemerintah desa. Ketua Deputi DPP JCW Jawa Timur, Sauri, menyebut seluruh perangkat desa menunjukkan sikap terbuka selama proses verifikasi data di lapangan.

“Kepala desa dan perangkat desa cukup kooperatif. Mereka memberikan data serta penjelasan penggunaan Dana Desa secara terbuka,” ujar Sauri kepada Analisajatim.id, Rabu sore.
Sauri menegaskan, langkah JCW melakukan kontrol sosial adalah bentuk keterlibatan masyarakat sipil dalam memastikan pengelolaan Dana Desa berjalan akuntabel. Menurutnya, pengawasan tidak hanya menjadi tanggung jawab internal pemerintah desa, melainkan juga publik.
“Setiap rupiah Dana Desa harus kembali ke masyarakat. Kontrol sosial adalah benteng pencegahan dini terhadap potensi penyimpangan anggaran,” tegasnya.

JCW Jawa Timur memastikan kegiatan ini bukan pemantauan terakhir. Organisasi tersebut akan memperluas cakupan pengawasan ke desa-desa lain di Madura dan wilayah Jawa Timur untuk memastikan tata kelola Dana Desa semakin transparan dan tidak disalahgunakan.
“Kami berkomitmen melakukan pengawasan berkala agar manfaat Dana Desa benar-benar dirasakan warga,” tutup Sauri.
Penulis: Moch Ridhoi
Reporter Analisa
Editor: Nur
.

















