Jawa Barat, Sorong|AnalisaJatim.id PBD (TNI AL/ Koarmada III) – Panglima Komando Armada (Pangkoarmada III) Laksamana Muda TNI Hersan, S.H., M.Si., M.Tr. Opsla., yang diwakili Kepala Staf Koarmada III Laksamana Pertama TNI Singgih Sugiarto, ST., M.Si., memimpin Apel Gelar Pasukan dalam rangka Latihan Penyiapan Latihan Kesiapsiagaan Operasional (LKO) Koarmada III TA 2024 yang dilaksanakan di Dermaga Lantamal XIV Sorong Papua Barat Daya. Selasa (05/03/24).
Pada kesempatan tersebut Pangkoarmada III sebagai Direktur Latihan pada latihan tersebut menyampaikan amanatnya yang dibacakan Kepala Staf Koarmada III, yang mengatakan bahwa Latihan Penyiapan LKO TA 2024 akan memasuki tahap Manuver Lapangan. Apel gelar pasukan pada pagi ini dilaksanakan untuk mengetahui tingkat kesiapan teknis alutsista yang telibat, maupun kesiapan personel menyangkut pemahaman tugas dan tanggung jawab masing-masing dalam rangka melaksanakan tugas perbantuan Koarmada III, selaku unsur pelaksana Operasi Koarmada RI, dalam operasi pencarian dan pertolongan (Search and Rescue atau SAR) di laut.
Hadir dalam pelaksanaan Apel Gelar Pasukan dalam rangka Latihan Penyiapan Latihan Kesiapsiagaan Operasional/ LKO TA 2024, yaitu Inspektur Koarmada III, Kapoksahli Koarmada III, Pejabat Utama, Komandan Satuan dan Kasatker Koarmada III, Komandan Satrol Lantamal XIV serta Kepala KPLP Sorong, Kepala SAR Sorong, Kepala KSOP Sorong dan Kepala BMKG Sorong.
Operasi perbantuan SAR di laut sendiri merupakan salah satu operasi yang dilaksanakan dalam rangka menghadapi kontijensi yang paling mungkin terjadi, yang telah dituangkan dalam Rencana Tindakan Kontijensi (Rentinkon) Koarmada RI, ungkap Pangkoarmada III.
Setelah melaksanakan inspeksi ini, lebih jauh Pangkormada III menyampaikan beberapa penekanan untuk dijadikan pedoman dalam pelaksanaan Tahap Manuver Lapangan,diataranya adalah selalu berdoa dan tawakal kepada Tuhan Yang Maha Kuasa, Allah SWT, dalam setiap melaksanakan rangkaian kegiatan latihan pada tahap Manuver Lapangan ini, dan laksanakan koordinasi secara ketat dan tepat dengan semua pihak yang terlibat secara langsung maupun tidak langsung dalam hubungan tugas perbantuan operasi SAR di laut ini sesuai dengan prosedur yang berlaku.
Dan tidak kalah penting adalah selalu pegang teguh prinsip Zero Accident dengan mengutamakan keamanan dan keselamatan personel maupun materiil dalam melaksanakan seluruh rangkaian latihan, tegas Pangkoarmada III.
( Red)