Analisajatim.id | Blora — Pemerintah Kabupaten Blora menggelar Bazar Gebyar Ramadhan untuk mendukung pengembangan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) di Alun-alun.
Tak hanya itu, Bupati Arief juga mewajibkan seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) jajarannya menyertakan produk lokal untuk bingkisan atau paket lebaran.
“Biasanya jelang lebaran kantor kantor dinas, OPD, memberikan paket atau bingkisan lebaran untuk seluruh staf karyawannya. Nah ini mumpung masih jauh-jauh hari, kami minta agar setiap bingkisan lebaran yang dibuat isinya ada produk lokal Blora,” ucap Bupati saat membuka Gebyar Ramadhan, Rabu (5/3/2025) sore.
“Kita berdayakan UMKM kita, paling tidak dalam satu bingkisan itu wajib ada satu atau dua produk lokalnya. Jadi selain berisi sembako, bisa ditambah jajanan khas Blora yang kemasannya juga bagus-bagus dan bersertifikasi halal,” tambahnya.
Menurut Bupati, nanti bisa dikoordinir lewat Dekranasda. Sehingga OPD bisa menghitung kebutuhannya dan dipesankan lewat Dekranasda.
“Jadi tidak hanya berbagi untuk staf karyawan kantornya saja, namun juga memberi rezeki untuk pelaku UMKM Kabupaten Blora. Banyak jajanan produk lokal yang enak dan pantas untuk bingkisan lebaran,” lanjut Bupati.
“Kue-kue kering buatan anak anak muda Blora itu juga banyak yang enak. Bisa diorder. Banyak yang saya bantu promosi di story akun Instagram saya,” pungkas Bupati Arief. (**/Jay)
