Ngawi|Analisa jatim. id, – Sebanyak 289 pejabat pemda Ngawi menggema bersumpah dibawah kitab suci di pendopo Widya graha. Didahului dengan pertanyaan mantab dari bupati Ngawi Ony harsono yang menanyakan apakah semua sanggup disumpah demi agama masing – masing, dan dijawab dengan tegas dan kompak oleh peserta yang menyatakan bersedia.
” Demi Alloh saya bersumpah, bahwa saya akan setia dan taat, pada UUD RI tahun 1945, serta akan menjalankan segala peraturan perundang-undangan, dengan selurus – lurusnya,demi darma bakti saya pada bangsa dan negara. Bahwa saya dalam menjalankan tugas jabatan akan menjunjung etika jabatan, bekerja dengan sebaik- baiknya, akan menjaga integritas, tidak menyalahgunakan kewenangan, serta menghindarkan diri dari perbuatan tercela, ” Sumpah para pejabat baru,dibawah kitab suci, Kamis sore, 4/9/25, atau tepatnya menurut bupati sudah masuk malam Jum’at Kliwon.

Ada beberapa kepala dinas yang dirotasi, atau diisi dari pejabat baru karena promosi, separuh lebih posisi camat bergeser, dan ratusan kepala sekolah alami pergantian.
Dalam sambutannya, bupati Ony menyatakan bahwa pelantikan ini, sebagai langkah mewujudkan program semesta berencana jilid 2, dimana kabupaten Ngawi tidak hanya membangun fisik dan kesejahteraan saja, namun berorientasi pada peradaban yang baik.
Ditambahkan oleh mas Ony sapaan akrabnya, bahwa semua diberi tugas untuk menyelesaikan permasalahan diwilayah kerjanya sesuai tupoksi masing – masing, kebutuhan dasar masyarakat seperti, kesehatan, pendidikan, ekonomi, infrastruktur, dan sebagainya harus terpenuhi, ” kata bupati.
” Ini juga jawaban dari tuntutan rakyat dengan adanya demo besar – besaran itu, bahwa sebagai pejabat, harus santun, tidak arogan, bila tidak amanah ya harus hati – hati, karena eranya media sosial, maka kami titip pada media untuk mengawalnya, ” tutup bupati saat diwawancarai awak media sesaat acara selesai.
Beberapa kepala dinas yang kena rotasi antara lain, kadin pendidikan Sumarsono digeser ke dinas koperasi, digantikan Kabul Tunggul winarno yang semula di kadin DPMD, Wahyu sri Kuncoro kadin Kominfo, dimutasi ke kepala Badan kesatuan bangsa dan politik, digantikan oleh Mahmud rosadi dari asisten umum sekretariat daerah. Kadin sosial Budi santoso ke DPMD, diisi oleh Bonadi dari staf ahli bupati, sementara Harsoyo kadin koperasi ke asisten umum sekretariat daerah.
Dinas kesehatan yang kosong karena purna tugas dilantik dr. Heri Nur fahrudin dari dinas pemberdayaan perempuan, anak dan KB, Kadin lingkungan hidup dijabat oleh Dodi aprilasetia jabatan lama camat Ngawi.
Dilingkungan pendidikan ada nama Tarkum dari KS SMPN 5 Ngawi ke SMPN 1 Ngawi, sementara Djumariati dari SMPN 1 Pangkur masuk ke kota mengganti Tarkum SMPN 5 Ngawi.
Kemudian publik tentu berharap dari semua pejabat yang baru dilantik bisa benar – benar melayani, tidak lupa akan sumpah janjinya.
Editor ( Budi)
Published Red



