Lamongan|Analisajatim.id,- Kepala Staf Kodim 0812/Lamongan, Mayor Arh Moh. Ngateno berama Forkopimda Kabupaten Lamongan mendampingi kunjungan kerja Dr. Ir. A. Haikal Hasan Baras, MMT selaku Kepala Badan Penyelenggara Jaminn Produk Halal (BPJPH) di Taman Teknologi Pertanian (TPP) di Desa Banyubang Kecamatan Solokuro Kabupaten Lamongan.
Dalam kunjungan kerjanya tersebut, Kepala BPJPH berkesempatan untuk melaksanakan panen jagung bersama Forkopimda Kabupaten Lamongan,kunjungan tanam Jagung Produk Rekayasa Genetik serta peninjauan Stand Pameran.

Dalam sambutannya, Wakil Bupati Lamongan Dirham Akbar Aksara, S.T., B.Eng, M.Sc mengatakan bahwa komoditas terkini Kabupaten Lamongan adalah Padi, Kab Lamongan adalah wilayah penghasil komoditas padi terbesar di wilayah Jatim.
“Perlu kami kenalkan kepada Bapak Haikal bahwa Kabupaten Lamongan adalah daerah yang memiliki potensi dan keterbukaan dalam investasi, Lamongan adalah penghasil produk agrobisnis terbesar di propinsi Jatim.Propinsi Jatim adalah produk jagung terbesar di Indonesia dan Kabupaten Lamongan adalah penghasil jagung no 5 di wilayah Propinsi Jatim” Ujarnya.
Sementara itu, Kasdim 0812/Lamongan Mayor Arh Moh Ngateno berkomitmen bahwa pihaknya akan terus berupaya dalam berkolaborasi dengan seluruh stakeholder untuk sementiasa mendukung ketahanan pangan Nasional.
“Babinsa di wilayah akan terus melaksanakan pendampingan kepada Petani khususnya padi dan jagung. Mulai dari memastikan ketersediaan pupuk sampai dengan penyerapan hasil pertanian” Ujarnya.
Dalam sambutan yang disampaikan oleh Haikal Hasan Baras, MMT selaku Kepala (BPJPH), dirinya mengyucapkan terima kasih kepada Petani Jagung Lamongan yang sudah mampu menciptakan Jagung Produk Rekayasa Genetika.
“Hasil peninjauan kami bahwa jagung produk rekayasa genetika adalah halal dan tidak memerlukan sertifikat halal. Halal adalah milik semua orang, dan halal adalah mesin pertumbuhannya ekonomi Indonesia. jagung di kembangkan bagaimanapun juga tetap halal karena pada dasarnya Jagung adalah halal.Kami sangat salut dan bangga kepada petani jagung Solokuro yang sudah mampu menciptakan produk jagung rekayasa genetika. Halal Indonesia untuk dunia, dari Lamongan akan kita perdayakan semua” Pungkasnya. (HM / Er).



