SRAGEN|Analisajatim.id — Kecelakaan lalu lintas (lakalantas) karambol yang menggemparkan warga terjadi di Jalan Sragen-Ngawi, tepatnya di Dukuh Bangoan, Desa Bener, Kecamatan Ngrampal, Sragen, pada Sabtu, 10 Mei 2025, sekitar pukul 09.25 WIB.
Insiden tragis ini melibatkan satu unit truk Fuso dan empat sepeda motor, mengakibatkan empat korban luka-luka dan satu korban meninggal dunia di RSUD dr. Soehadi Prijonegoro (RSSP) Sragen.
Suasana di lokasi kejadian mencekam, dipenuhi kepanikan dan kesedihan.

Salah satu korban selamat, Wasiman (55), warga Dukuh Pucang, Desa Bedoro, Kecamatan Sambungmacan, Sragen, menceritakan detik-detik mencekam saat lakalantas terjadi.
Saat ditemui awak media pada hari yang sama, Wasiman, yang sedang dalam perjalanan untuk mengurus kartu tanda penduduk (KTP) guna keperluan pajak kendaraan bermotor, mengendarai sepeda motor Jupiter warna oranye dengan pelat nomor AD 3559 NY dari arah Sambungmacan menuju Sragen.
Ia menjelaskan, “Saya melihat truk dari arah barat, arah Sragen. Truk itu melaju dengan kecepatan tinggi dan terlihat oleng, seperti gedek-gedek, kemudian bergerak ke kanan.
Saya berusaha menghindar, tetapi di sisi kiri saya ada mobil. Seandainya tidak ada mobil di sebelah kiri, saya mungkin bisa lolos dari kecelakaan itu.”
Wasiman menambahkan, truk tersebut akhirnya menyenggol sepeda motornya, menyebabkannya terjatuh.

Ia menjadi pengendara motor pertama yang menjadi korban senggolan truk tersebut.
“Setelah menyenggol motor saya, truk itu terus melaju dan menabrak tiga sepeda motor di belakang saya,” ungkapnya dengan nada getir. “Kejadiannya sekitar pukul 09.30 WIB.
Lakalantas itu beruntun. Ada tiga motor di belakang saya yang juga tertabrak truk.
Saya bersyukur masih selamat, hanya mengalami luka lecet-lecet di tangan kiri.”
Kecelakaan karambol ini sontak menarik perhatian warga sekitar.
Sejumlah ibu-ibu, yang menyaksikan kejadian dari kejauhan, terlihat syok dan tidak berani mendekat ke lokasi kejadian yang penuh dengan reruntuhan kendaraan.
Tim Satuan Lalu Lintas (Satlantas) bersama tim Public Safety Center (PSC) 119 Sukowati segera tiba di lokasi untuk melakukan evakuasi korban.
Berdasarkan informasi yang dihimpun Espos.id, terdapat lima korban dalam kecelakaan ini. Tiga korban dilarikan ke RSSP Sragen, sementara dua korban lainnya dibawa ke RS Ibnu Sina Sragen.
Tragisnya, salah satu korban yang dilarikan ke RSSP Sragen akhirnya meninggal dunia. Identitas korban meninggal dan luka-luka masih dalam proses identifikasi oleh pihak kepolisian.
Proses evakuasi korban berlangsung dramatis. Petugas gabungan dari kepolisian, tim medis, dan relawan bekerja keras untuk mengeluarkan korban yang terjepit di antara reruntuhan kendaraan.
Arus lalu lintas di Jalan Sragen-Ngawi sempat mengalami kemacetan akibat kecelakaan ini. Petugas kepolisian melakukan pengaturan lalu lintas untuk mengurai kemacetan.
Hingga saat ini, pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan untuk mengetahui penyebab pasti kecelakaan.
Dugaan sementara, kecelakaan disebabkan oleh kelalaian pengemudi truk. Saksi mata menyebutkan bahwa truk melaju dengan kecepatan tinggi dan oleng sebelum menabrak sepeda motor.
Pihak kepolisian juga akan memeriksa kondisi truk untuk memastikan apakah ada kerusakan teknis yang menjadi penyebab kecelakaan.
Kejadian ini menjadi pengingat pentingnya keselamatan berlalu lintas dan kepatuhan terhadap peraturan lalu lintas.
Editor : Nur
Published : Red



