Mojokerto|analisajatim.id, Monitoring dan Evaluasi Desa (Monev) adalah proses yang dilakukan untuk memantau dan mengevaluasi program, kegiatan, dan penggunaan anggaran di tingkat desa, dengan tujuan untuk memastikan pelaksanaan kegiatan desa sesuai dengan perencanaan, efektif, efisien, serta transparan dan akuntabel.
Banyaknya Desa di wilayah Kecamatan Pungging yang mengabaikan transparansi dalam proyek pembangunan, salah satunya adalah di Desa Ngrame yang telah menyita perhatian publik.
Menanggapi hal tersebut, Amzar selaku Camat Pungging saat di hubungi Via Aplikasi WA menyatakan.
“Nanti saat Monev akan kita sampaikan ke Desa – desa, terkait papan pengumuman di Desa Ngrame akan segera dilaksanakan. hanya sebatas Monev, kalau pemeriksaan dilakukan oleh Inspektorat Kabupaten Mojokerto, kita tunggu jadwalnya.” paparnya,
Sementara itu Edy Kuswady, SH. Ketua LBH Jalasutra menegaskan penting transparansi dalam membangun pemerintah desa yang akuntabel sebagaimana di atur dalam perundang – undangan, lebih jauh beliau menyatakan.
“Transparan anggaran itu sangat penting sebagaimana diatur dalam peraturan perundang – undangan yang berlaku, berikan akses kepada masyarakat desa untuk ikut mengawasi dan mengevaluasi pemerintahan desa, kenapa harus risih dengan transparansi anggaran, ini patut dipertanyakan.” ucapnya
Sedangkan Ketua Paguyuban Kepala Desa (PKD) Kecamatan Pungging saat di komfirmasi enggan memberikan komentar perihal Peranan Keterbukaan Informasi Publik Dalam Mendorong Pemerintah Desa Yang Akuntabel.//(Br. Dian).



