Ngawi|, Analisajatim.id. Sungguh disayangkan acara sekelas kabupaten pada acara buka bersama atau bukber dipendopo Widya Graha, panitia sampai teledor dalam mengantisipasi kelebihan undangan yang datang.Ternyata tidak hanya pada acara bukber Bupati dan wartawan hal itu terjadi, menurut sumber yang ikut datang pada acara bukber Forum komononikasi pimpinan daerah ( Forkominda ) kabupaten Ngawi, kejadian serupa juga dialami.
Begitu viral berita itu dan menjadi bahan konsumsi di group – group Wa wartawan ada sebuah pesan masuk ke Hp awak media, intinya mengeluh hal yg sama pada acara buka bersama Forkopimda kabupaten Ngawi kurang lebih satu Minggu yang lalu, ” sama mas, waktu itu saya dan ketua DPRD Ngawi pak Heru, habis sholat magrib mau buka, eh piring sama nasinya sudah habis, ya akirnya gak bisa buka atau makan nasi, bahkan pak Heru sampai bilang, kok dipres pie panitiane Ki, ” ungkap sumber tersebut ketika saat itu mendampingi ketua DPRD kabupaten Ngawi pada undangan Bukber dipendopo, yang dilanjutkan safari Romadhon ke Majasem kecamatan Kendal.
Ditambahkan tidak hanya dia saja yang tidak kebagian makan untuk berbuka, ” banyak teman – teman mulai dari sopir Polres, Kodim, dan ajudan – ajudan, sama piring dan nasinya gak ada,” pungkasnya.
Disisi lain kepala bagian protokoler dan komunikasi pimpinan sekretariat Daerah kabupaten Ngawi, Fuad Misbahudin Fahmi, ketika dikonfirmasi lewat Wa hp menyatakan kalau konsep acaranya yang memberikan teman Wartawan,” sebenarnya kami juga telah memesankan makan minum sesuai jumplah daftar wartawan yang diundang dari Kominfo, ” dalih mantan camat Sine Senin 8/4/24.
Namun ketika ditanya apa tidak ada antisipasi kelebihan jumplah undangan yang hadir sehingga berbukanya bisa lancar, Fuad menjawab singkat, ” trimakasih masukanya. Kalau yang acara bukber Forkopimda saya tidak tau, itu bagian kesra,” tutupnya.
Editor : Budi
Publisher : Analisajatim