Lamongan|AnalisaJatim.id,- Pemerintah Kabupaten Lamongan mendorong Peningkatan Otonomi dearah melalui program UMKM yang menyasar pasar Nasional sehingga membuat hasil produksi meningkat dalam segi apapun khususnya di wilayah kecamatan Maduran.
Melalui Program Sertifikat Halal untuk jenis jenis produksi atau olahan makanan dan minuman serta mendapatkan perizinan legalitas yang secara resmi supaya bisa diterima oleh Pasar sehingga mampu bersaing dengan produk luar. Sehingga bisa meningkatkan kapasitas produksi lebih banyak.
Camat Maduran Teguh Bambang mengatakan Dari otonomi daerah khususnya di wilayah kecamatan Maduran terdapat perkembangan yang ada di wilayah ini, pada menjelang akhir tahun kemarin dan sampai saat ini Lamongan sudah banyak mengikuti sertifikasi halal UMKM itu sudah banyak membantu kita untuk mendapatkan perizinan dan juga sertifikasi halal dan untuk itu kita berharap memang dengan legalitas mereka bisa diterima oleh pasar dan sehingga bisa berkembang dengan baik. Ungkap Camat Teguh Bambang Saat di konfirmasi Awak media di tempat kerjanya. Senin( 10/06/24).
” Apalagi kita tahu MKS sebagai penunjang perekonomian UMKM itu sebagai daya tahannya dengan percepatan ekonomi yang bisa muncul lebih besar lagi, istilahnya ada kerajinan bisa muncul lagi walaupun kemarin sudah dijalankan dan berusaha untuk memprinting desa-desa tersebut untuk selalu muncul dan bisa menjadi ikon dari sesuatu daerah khususnya di wilah kecamatan.” Terang Teguh Bambang.
Produk unggulan dari Kecamatan Maduran yang sangat terkenal adalah dalam pengarajin tenun dan songkok selain di bidang ada dua di bidang makanan atau yang lain untuk materi memang ada potensi lain yaitu memang ada yang secara kita melihat dari segi kewilayahan atau komunitas yang lebih besar itu adalah di Desa Gedangan sebagai besar masyarakat sendiri dan saat ini masih banyak waktu di pasaran dan kita berharap ada di verifikasi bentuk ataupun jenis produknya sehingga bisa memberikan nilai tambah dari produk mereka.
” Jikalau tidak sangat disayangkan hanya tidak mempunyai produk yang lebih bagus kalau standar-standar saja istilahnya kurang menjual walaupun memang sudah memenuhi kebutuhannya tapi belum bisa meningkatkan kapasitas Pruduksi kecuali memang sudah ada produk yang lebih bagus mengenai bentuk bentuk ciri khas mengenai yang bisa diterima pasar global yang lebih tinggi.” Jelas camat Maduran.
sedangkan dari segi makanan ini sangat beragam memang rata-rata baik makanan kering maupun basah. ” Alhamdulillah semua bisa berjalan dengan lancar memang ada yang sudah berproduksi terus-menerus dan mempunyai paksa pasar sendiri khususnya di desa Duriwetan ada bentuk sepeeti pembuatan frozen food ( atau sejenis Nugget ada juga berbentuk keripik di desa Parengan.” Katanya.
” Kami berharap yang lain juga bisa berkembang untuk pelaku usaha Saya kira untuk perusahaan tidak ada kata menyerah, memang kadang menyerap pasar itu sangat susah dalam memasarkan produk-produknya akan tetapi kita melihat kesempatan masih terbuka luas sehingga bisa manfaatkan bantuan bantuan aplikasi penjualan Online atau bantuan dari dinas-dinas terkait ataupun baik dari BUMN ataupun swasta kemungkinan yang mananantinya bisa membantu memanfaatkan peluang Usaha dengan baik sehingga mampu bersaing dalam produksi besar atau minimal untuk memasarkan produk-produknya dan bisa memanfaatkan fasilitas yang ada sehingga bisa menunjang dalam proses penjualan sampai Nasional dan perkembangan dalam proses produksi.” Tandasnya. ( HM).
