Lamongan, | | AnalisaJatim.id,- Peristiwa santri meninggal dunia di dalam lokasi pondok pesantren tarbiyatut tolabah (tabah) di Desa. Kranji Kecamatan Paciran Kabupaten Lamongan, di ketahui pada Pukul 06: 45 Jum’at ( 25/08/23) Kemarin.
Di ketahui identitas korban tersebut bernama
MOH. Haidar Khabib Nazar (13) Pelajar, beralamat Dusun Pambon RT. 002 RW. 009 Ds. Brengkok Kecamatan Brondong Kabupaten Lamongan.
Tidak hanya Itu, berdasarkan keterangan Korban
Memakai baju lengan pendek warna putih dan celana panjang warna putih, celana dalam warna kuning, di temukan selimut warna coklat untuk menutupi jenazah dan Panjang mayat -/+ 140 Cm dan Berat Badan -/+ 40 Kg dengan Rambut hitam, pendek serta warna Kulit sawo matang.
Kapolres Lamongan AKBP Yakhob Silvana Delareskha Yang di dampingi Sat Reskrim Polres Lamongan membenarkan hal tersebut dan di ketahui ciri ciri tersebut menggunakan Baju seragam sekolah warna putih lengan pendek dan celana panjang warna putih dan Selimut warna coklat. Ungkap Kapolres Lamongan AKBP Yakhob.
Berawal Jum’at, (25/08/23) sekira pukul 06.30 WIB, Saudara Basuni mendapatkan informasi dari Nur Salim (wali kelas korban) dari Korban sedangkan pengasuh pondok pesantren tarbiyatut tolabah (tabah) yang beralamat di desa Kranji Kec. Paciran Kab. Lamongan
“ Bahwa anaknya yang bernama MOH. Haidar Khabib Nazar (13) yang merupakan santri pondok Pesantren arbiyatut tolabah (tabah) di Desa. Kranji sedang dalam keadaan sakit dan dirawat di Rumah Sakit SUYUDI Paciran.” Terang Kapolres AKBP Yakhob.
“ Setiba di Rumah Sakit Suyudi, Basuni ( Orang tua Korban ) sonyak dan merasa kaget karena melihat anaknya tersebut sudah dalam keadaan meninggal dunia dengan kondisi memar memar di tubuhnya.” Jelas Kapolres.
Lanjut Kapolres Lamongan AKBP Yakhob menjelaskan, Karena merasa kematian anaknya tersebut tidak wajar kemudian yang bersangkutan melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Paciran dan di limpahkan ke Polres Lamongan guna proses penyelidikan lebih lanjut. Tandasnya. ( HM )