Analisajatim.id | Klaten — Kodam IV/Diponegoro Kembali mempersembahkan jembatan gantung Merah Putih ke-11 untuk masyarakat Jawa Tengah, yang terletak di Desa Talang, Kecamatan Bayat, Kabupaten Klaten, pada Selasa (11/2/2025).
Dimana peresmian jembatan dilakukan oleh Pangdam IV/Diponegoro Mayjen TNI Deddy Suryadi beserta Wakil Bupati Klaten dan disaksikan masyarakat.
Sebelumnya, di tempat tersebut terdapat jembatan modran yang dapat menghubungkan antara Desa Planggu Kecamatan Trucuk dengan Desa Talang Kecamatan Bayat. Namun, akibat banjir yang melanda jembatan tersebut rusak dan tidak dapat digunakan.
“Alhamdulillah dengan selesainya jembatan gantung ini bisa memberikan akses yang lebih cepat untuk masyarakat, khususnya mobilisasi dari desa ke desa lain dan pada saatnya nanti musim hujan tidak tergenang tertutup oleh sampah sampah,” ucap Pangdam.
Pangdam menyebutkan, akibat dari sampah yang tersangkut dan menumpuk di tiang jembatan sehingga menyumbat laju air. Hal itu menyebabkan jembatan sebelumnya rusak dan air mengalir ke pemukiman hingga persawahan masyarakat. Maka, dengan diresmikan jembatan baru tersebut kiranya meningkatkan kesadaran masyarakat untuk lebih peduli dengan alam dengan menjaga kebersihan dan tidak membuang sampah ke sungai, sehingga beberapa kejadian banjir yang sebelumnya melanda tidak terjadi lagi di kemudian hari.
“Kami berharap masyarakat bisa memelihara dan merawat jembatan ini termasuk juga menjaga kebersihan,” pesan Pangdam.
Selama proses pembangunan, Pangdam menjelaskan bahwa TNI bekerja secara gotong royong dengan masyarakat dan Polri. Tujuan utama dari pembangunan tersebut yakni, untuk memupuk jiwa persatuan serta semangat budaya gotong royong antar seluruh elemen bangsa.
Usai meresmikan jembatan, Pangdam bersama Wakil Bupati Klaten dan seluruh PJU TNI-Polri serta Forkopimda setempat turut mencoba jembatan Merah Putih ke-11 tersebut. Kemudian dilanjutkan dengan pemberian tali asih kepada masyarakat yang di dalamnya terdapat paket sembako dan alat bantu kesehatan. (**/Jay)
