Lamongan|Analisajatim.id, – Menjaga integritas dan meningkatkan kinerja petugas, Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Lamongan Kantor Wilayah (Kanwil) Kemenkumham Jatim menggelar tes urine bagi para petugas bersama Badan Narkotika Nasional (BNN) Kabupaten Gresik.
Sebagai upaya mencegah adanya peredaran gelap narkotika dikalangan Lapas, sebanyak 34 orang meliputi Seluruh Anggota Regu Jaga Pengamanan Lapas Lamongan dilakukan pemeriksaan tes urine,Kegiatan berlangsung di Ruang Aula Lapas Lamongan dan dihadiri oleh Kepala Lapas (Kalapas), Heri Sulistyo, Ka.KPLP , Kasie Adkamtib, Kasubsi Perawatan, Kaur Umum, turut hadir Jajaran BNN Kabupaten Gresik,serta petugas medis dan diikuti oleh para petugas Lapas Lamongan.
Acara diawali dengan sambutan dari Ka. KPLP Lapas Lamongan,Andi Eko , yang menekankan pentingnya komitmen seluruh petugas dalam menjaga keamanan dan ketertiban di Lapas. “Pengamanan di Lapas adalah tugas utama yang memerlukan kesigapan, profesionalitas, dan integritas. Setiap petugas diharapkan mampu menjalankan tugasnya dengan tanggung jawab dan tetap menjaga nama baik institusi,” ujar Andi dalam sambutannya.
Setelah itu, dilanjutkan dengan Penyerahan penghargaan kepada Regu Pengamanan (Rupam) Terbaik oleh Kalapas Lamongan. Penghargaan ini diberikan kepada Rupam yang dinilai menunjukkan kinerja terbaik dalam menjaga keamanan Lapas. Kalapas Lamongan, Heri , menyampaikan bahwa kegiatan ini sebagai bentuk apresiasi dan motivasi kepada petugas agar lebih semangat dalam bertugas.”Penghargaan ini merupakan bentuk apresiasi dan motivasi agar seluruh petugas semakin bersemangat dalam menjalankan tugasnya dengan baik dan benar”. Ujar Heri
Sebagai penutup rangkaian acara, dilakukan Tes Urin bagi seluruh petugas. Tes ini dilakukan untuk memastikan lingkungan kerja yang bebas dari penyalahgunaan narkoba, sekaligus sebagai langkah preventif untuk menjaga integritas petugas. “Agar benar-benar menjadi perhatian, untuk tidak sedikitpun terlibat dalam penyalahgunaan narkoba,Tes urin ini merupakan bagian dari komitmen kita untuk menciptakan Lapas yang bersih dan bebas dari narkoba, serta memastikan petugas dalam kondisi prima dalam menjalankan tugas,” pungkas Heri.
Dari hasil tes didapatkan 36 petugas Pengamanan, termasuk Kalapas & KPLP, dengan hasil negatif dan 15 WBP dengan hasil negatif.
AKBP Drs. Toni Sugiyanto, Selaku Kepala BNNK Gresik Menyampaikan apresiasi kepada Lapas Lamongan yang sudah kooperatif & kolaboratif dalam melaksanakan kegiatan ini “Saya mengapresiasi kegiatan ini, mengingat Lamongan senantiasa kooperatif dan kolaboratif dalam upaya Pencegahan, Pemberantasan, Penyalahgunaan, dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN). Kerjasama seperti ini sangat penting dalam memberantas narkoba khususnya di lingkungan Lapas.” Tutup Toni.
Kegiatan diakhiri dengan pemberian cinderamata dari hasil karya warga binaan kepada BNNK Gresik dan foto bersama. Dengan serangkaian kegiatan ini, diharapkan para petugas Lapas Lamongan dapat terus meningkatkan kinerja mereka, menjaga integritas, dan memastikan keamanan serta ketertiban di dalam Lapas tetap terjaga.( HM)