Ngawi, Analisajatim.id,- Berbagai langkah pembangunan telah dilakukan secara terus – menerus dan konsisten sebagai upaya peningkatan kesejahteraan ekonomi warga desa, sebagai contoh adalah lewat pembangunan sarana – prasarana jalan atau infrastruktur jalan, yang tentuya melewati musdes dan tahapanya yang melibatkan semua lembaga desa baik BPD atau badan permusuawaratan desa, Lembaga ketahanan masyarakat desa ( LKMD ), perangkat desa, RT,RW, kepemudaan, PKK, dan tokoh masyarakat setempat.
Desa Begal kecamatan Kedunggalar kabupaten Ngawi Jawa – timur, giat melakukan pembangunan. Pada tahun 2024 bulan Maret ini, melaksanakan pembangunan jalan desa berupa pavingisasi di RT 02 dusun desa Begal dengan cara swakelola yaitu dilaksanakan oleh warga masyarakat disekitar proyek.
Kepala desa, Yusuf Setyono mengatakan, pemerintahan desa yang dipimpinnya akan senantiasa menyelaraskan pembangunan kabupaten Ngawi, agar terjadi sinkronisasi kebijakan, ” untuk pavingisasi jalan dusun begal diambilkan dari dana desa ( DD ), mengambil tenaga warga setempat dengan harapan menyerap tenaga kerja, memberikan lapangan pekerjaan dan bisa mendapatkan upah atau tambahan pendapatan keseharian masyarakat setempat. Dengan begitu secara langsung dapat penghasilan dan secara tidak langsung bila jalanya bagus tranportasi lancar, roda ekonomi akan meningkat,” terang mantan sopir Kalimantan ini pada awak media Kamis 21/3/24.
Dari pantauan lapangan, desa yang jumplah penduduknya tercatat 2778 jiwa, terdiri dari laki-laki 1392 orang, perempuan 1386 ini, jalan – jalanya baik poros atau utama maupun sekunder (gang ) relatif sudah halus baik dicor beton,aspal, maupun pavingisasi. Pun pendopo kantor desa bagus nan megah berdiri didekat lapangan dan pinggir jalan raya Kedunggalar arah Jogorogo.
Editor :Budi
Publisher : Analisajatim
