Ngawi, Analisajatim.id– Pada Selasa 16 Januari 2024 Pukul 01.00 WIB sampai selesai pukul 08.20 WIB di Jl. Raya Sine – Wonosari masuk Dusun Krajan Desa/Kecamatan Sine, telah terjadi perusakan dan pembakaran yang menyebabkan 2 unit sepeda motor terbakar , dan 1 unit sepeda motor milik Warga sekitar mengalami kerusakan .
Hadir dalam Kegiatan, AKBP Argo Wiyono,S.H.,S.I.K.,M.Si (Kapolres Ngawi), Kristanto Widi Negoro,S.H (Kabag ops Polres Ngawi) beserta 100 orang, Kapten A.Mubangit (Danramil 0805/10 Sine) beserta 13 orang, Sdr. Suratno (Ketua Cabang IKSPI), Sdr. Sarwo Edi (Ketua Ranting PSHT Sine), Sdr. Sunarto (Ketua Pamter Cabang Ngawi). Selasa, 16 Januari 2024.
Senin malam 15 Januari 2024 pukul 19.30 WIB, di rumah Bapak Maryono (Sub Ranting IKSPI Kecamatan Sine tepatnya di Dusun Ngadiluwih, Desa Wonosari Kecamatan Sine Mengadakan HUT IKSPI yang di hadiri sekitar ± 1000 warga IKSPI, dengan hiburan Orkes dangdut, serta Peresmian Tugu IKSPI.
Selasa pagi 16 Januari 2024 Pukul 00.30 WIB Acara kegiatan HUT IKSPI selesai, selanjutnya Warga IKSPI kembali kerumah masing – masing dengan berkonvoi.
Pukul 01.30 WIB tepatnya di Dusun Krajan Desa Pocol Kecamatan Sine iring – iringan Konvoi Warga IKSPI pulang dari acara, di perjalanan melakukan perusakan dan membakar motor milik Warga masyarakat yang nongkrong di pinggir jalan, dengan kerugian 2 unit sepeda motor terbakar dan 1 unit motor rusak.
Pukul 03.00 WIB, Warga sekitar yang enggan di sebut namanya melaporkan ke piket Polsek dan piket Koramil 0805/10 Sine bahwa iring – iringan Konvoi Warga IKSPI melakukan perusakan dan pembakaran.
Selanjutnya pihak APH melakukan pengejaran dan dapat di berhentikan di Dsn. Bacak Desa/Kecamatan Sine.
Lebih lanjut, untuk menunggu Pembubaran Konsentrasi warga PSHT yang sedang melakukan latihan di Halaman SDN 2 Sine (Gunung Tangkis Desa Sine) agar tidak terjadi bentrokan.
“selanjutnya warga perguruan IKS PI pukul 03.30 WIB diamankan di Polsek Sine dan Pendataan.”
Pukul 08.20 WIB Warga IKSPI yang di amankan di Polsek Sine selanjutnya di bawa ke Mapolres Ngawi, untuk menjalani proses selanjutnya.
Adapun Anggota IKSPI yang dibawa ke Polres :
- Kec Ngrambe : 16 Orang.
- Kec Sine : 2 Orang.
- Kec Jogorogo : 6 Orang.
- Kec Kendal : 8 Orang.
- Kec Paron : 3 Orang.
- Kec Gerih : 10 Orang.
- Kec Kota : 4 Orang.
- Kec Padas : 11 Orang.
- Kec Kedunggalar : 87 Orang.
- Kec Karangjati : 4 Orang.
- Kec Caruban : 12 Orang.
- Kec Geneng : 1 Orang.
- Kec Cepu : 1 Orang.
- Kec Pitu : 1 Orang.
- Total 166 Orang.
Saat di temui awak media, Sarwo Edy selaku ketua PSHT Ranting Sine menyampaikan, sangat menyayangkan kejadian tersebut, di kecamatan sine yang selama ini aman dan kondusif, tidak pernah ada gesekan dengan perguruan Silat lainya.
“Siapa yang berbuat, dia harus bertanggungjawab, terkait kerusuhan yang terjadi harus di proses secara hukum,” tuturnya
Lebih lanjut, Edy meminta untuk untuk APH mengusut tuntas plaku pengrusakan dan pembakaran kendaraan bermotor milik Warga masyarakat, serta harus bertanggung jawab ganti rugi kerugian tersebut,” pungkasnya.