Analisajatim.id | Gunungkidul — Dalam rangka memperingati Hari Legiun Veteran Republik Indonesia (LVRI) ke-67, Pangdam IV/Diponegoro Mayjen TNI Deddy Suryadi melakukan kunjungan ke kediaman Mbah Sarno (84) di Playen, Gunungkidul. Peringatan Hari LVRI ini jatuh pada tanggal 10 Agustus untuk menghormati perjuangan para pahlawan yang merupakan organisasi resmi bagi para veteran di tanah air. Jum’at, (9/8/2024).
Mbah Sarno merupakan seorang Veteran Pejuang perang yang saat ini tinggal di rumah seadanya yang berdiri di atas tanah milik warga.
Dalam kesempatan tersebut, Mbah Sarno menceritakan kisahnya yang telah berjuang di berbagai medan pertempuran. Seperti di Sumatera, Sulawesi, pembebasan Irian Barat dalam misi Trikora, Kalimantan selama konflik dengan Malaysia, serta penumpasan G30S PKI di Blora.
Ia pun menyampaikan kepada Pangdam bahwa selama 5 tahun menerima dana pensiun dan tunjangan Veteran RI. Sejak saat itu sampai sekarang, dirinya sudah tidak lagi menerima dana pensiun dan tunjangan Veteran RI.
Dalam pembicaraan hangat dengan Mbah Sarno, Pangdam IV/Diponegoro menyampaikan akan secepatnya membantu pengurusan segala bentuk administrasi yang diperlukan dan memerintahkan pejabat staf Kodam untuk mengawal prosesnya. Hal ini diharapkan agar Mbah Sarno dapat menerima hak pensiun dan tunjangan Veteran RI sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
“Kemarin saya sudah perintahkan Staf Kodam dan Tim dari Ajendam. Mudah-mudahan, tidak ada kendala dan dapat segera diperoleh segala tunjangan yang menjadi hak dari Mbah Sarno,” ujar Pangdam.
Mbah Sarno mengenang salah satu insiden saat bertugas di Kalimantan. Dimana, sebuah mortir jatuh di samping tendanya namun tidak membuatnya gentar.
“Saat itu yang menjabat Komandan Kompi saya yaitu pak Syamsudin,” kenang Mbah Sarno.
Pangdam juga menyatakan niatnya untuk membantu pembangunan rumah tinggal baru untuk Mbah Sarno. Nantinya, rumah tinggal baru ini akan dibangun di atas tanah milik saudaranya dan ketika berkunjung telah disampaikan oleh pihak keluarga bahwa penggunaan tanahnya sudah diberi izin.
“InsyaaAllah akan kita upayakan, ya mudah-mudahan, kita akan berdoa dan berupaya maksimal, meskipun sedikit semoga bisa membantu,” ungkap Pangdam.
Mbah Sarno menyampaikan ungkapan haru serta sangat berterima kasih kepada Pangdam IV/Diponegoro.
“Terimakasih Panglima, itulah yang menjadi selalu bayangan impian harapan. Paling utama itu, saya kalau sudah diberikan pensiun, entah berapa besar kecilnya, tapi saya sudah merasa tenang, tidak lagi selalu merepotkan tetangga kanan kiri,” kata Mbah Sarno dengan tatap penuh harapan.
Kunjungan ini merupakan Inisiatif langsung dari Pangdam IV/Diponegoro untuk menghadirkan perhatian dan empati kepada para Veteran Pejuang RI. **
