Lamongan|AnalisaJatim.id, – Polres Lamongan menyelenggarakan kegiatan Psikologi Terpadu Kolektif Tahun 2024 yang bertujuan memberikan pembekalan kesehatan mental psikologis, mapping psikologis, konseling anggota, dan tes psikologis bagi calon pemegang senpi dinas.
Kegiatan dihadiri oleh tim Psikologi dari Polda Jatim, yang diketuai oleh Kabag Psikologi RO SDM Polda Jatim, AKBP Dr. Mochammad Mujib Ridwan, S.Psi., M.Psi., bersama Ipda Andra Purnama Putra, M.H., M.Psi., dan Briptu Widiantoro, S.H.
Tim dari Polda Jatim disambut hangat oleh Wakapolres Lamongan, KOMPOL Akay Fahli, S.Kom., S.I.K., M.Si., serta diikuti oleh PJU Polres Lamongan, Kapolsek Jajaran Polres Lamongan, dan anggota Polres Lamongan.
Dalam sambutannya, Wakapolres Lamongan menyampaikan apresiasi dan ucapan selamat datang kepada tim psikologi Polda Jatim.
“Kami menyambut baik kegiatan psikologi terpadu kolektif ini, yang merupakan bagian dari pembekalan kesehatan mental psikologis, mapping psikologis, konseling anggota, dan tes psikologis bagi calon pemegang senpi dinas,” ujarnya.
Kegiatan diikuti oleh 160 personil Polres Lamongan yang menjalani tes psikologi. Khusus bagi personil yang mengikuti tes psikologi calon pemegang senpi dinas, mereka diwajibkan untuk lulus tes ini sebagai syarat kepemilikan senpi dinas.
AKBP Dr. Mochammad Mujib Ridwan dalam sambutannya menyampaikan pentingnya persiapan fisik dan mental dalam menghadapi tes psikologi.
“Rekan-rekan harus mempersiapkan fisik dan mental dalam mengerjakan tes ini. Masalah yang paling banyak dialami oleh personil adalah masalah keluarga, untuk itu kita harus berpikiran positif dan selalu bersyukur,”paparnya.
Kegiatan ini diharapkan dapat membantu anggota Polres Lamongan dalam menjaga kesehatan mental mereka, serta memastikan bahwa calon pemegang senpi dinas memenuhi syarat psikologis yang diperlukan. terangnya
“Dengan adanya kegiatan psikologi, Polres Lamongan terus mendukung kesehatan mental dan psikologis anggotanya, sehingga dapat menjalankan tugas dengan lebih baik dan profesional.” Tutunya.
Di penghujung acara, kegiatan dilanjutkan dengan foto bersama dan pelaksanaan psikologi terpadu kolektif. Para anggota menjalani berbagai tahapan tes dan konseling yang telah disiapkan oleh tim psikologi.
( HM)
