Lamongan, Analisajatim.id โ Dalam rangka menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) serta mengantisipasi potensi bencana alam, personel Polsek Kalitengah Polres Lamongan melaksanakan patroli khusus di wilayah Kecamatan Kalitengah. Kegiatan ini difokuskan pada pencegahan banjir, kebakaran lahan, dan kecelakaan air (laka air), yang berlangsung pada Kamis (02/10/2025) mulai pukul 10.53 WIB hingga selesai, di Desa Mungli, Kecamatan Kalitengah, Kabupaten Lamongan.
Patroli ini dipimpin oleh tiga personel kepolisian, yaitu Aipda Wawan F I, Bripka Tarilan, dan Bripda Fiqhi. Mereka tidak hanya melakukan pemantauan langsung di lapangan, tetapi juga memberikan himbauan langsung kepada warga masyarakat untuk meningkatkan kesadaran akan risiko bencana alam yang sering terjadi di musim kemarau dan hujan.

Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya proaktif Polri dalam membangun ketahanan masyarakat terhadap ancaman alam, terutama di wilayah rawan seperti Lamongan yang memiliki sungai dan lahan pertanian luas.
Dalam pelaksanaannya, petugas menyampaikan sejumlah langkah pencegahan yang konkret dan mudah diterapkan oleh warga. Pertama, himbauan untuk tidak membakar lahan selama musim kemarau, guna mencegah kebakaran hutan dan lahan (karhutla) yang dapat menyebabkan kerugian besar bagi lingkungan dan ekonomi masyarakat.
“Musim kemarau seperti sekarang ini sangat rentan terhadap kebakaran. Kami menghimbau warga untuk menghindari pembakaran lahan sembarangan, karena satu percikan api bisa memicu bencana yang luas,” kata Aipda Wawan F I, koordinator patroli, saat berinteraksi dengan warga di Desa Mungli.
Selain itu, petugas juga memantau secara langsung lahan-lahan kering yang berpotensi menjadi sumber kebakaran. Mereka melakukan inspeksi visual dan mencatat area-area rawan untuk dipantau lebih lanjut, sambil mengajak warga ikut serta dalam pengawasan komunal.
“Pemantauan ini penting untuk deteksi dini. Jika ada lahan kering yang mencurigakan, segera laporkan ke petugas agar bisa dicegah sebelum membesar,” tambah Bripka Tarilan.Himbauan selanjutnya menyasar pencegahan banjir di musim hujan mendatang.
Petugas menekankan agar warga tidak membuang sampah sembarangan ke sungai, karena hal ini sering menjadi penyebab penyumbatan aliran air dan banjir bandang.
“Sungai adalah urat nadi kehidupan kita, tapi jika dipenuhi sampah, justru menjadi ancaman. Mari kita jaga kebersihan sungai untuk menghindari banjir yang bisa merugikan semua pihak,” ujar Bripda Fiqhi, yang turut aktif dalam sosialisasi.
Tak ketinggalan, petugas juga mengingatkan warga untuk memangkas dahan pohon yang sudah terlalu tinggi atau rapuh, guna mencegah pohon tumbang akibat angin kencang.
Ini menjadi langkah antisipasi penting, mengingat Lamongan sering dilanda angin muson yang kuat. Terakhir, himbauan khusus ditujukan kepada orang tua untuk mengawasi anak-anak mereka agar tidak bermain di sungai atau tambak.
“Banyak kasus tenggelam yang menimpa anak-anak karena kurang pengawasan. Orang tua harus tegas melarang anak bermain di area berbahaya seperti sungai atau tambak, demi keselamatan mereka,” tegas Aipda Wawan F I.Kegiatan patroli ini disambut baik oleh warga Desa Mungli, yang mengaku semakin sadar akan pentingnya pencegahan bencana.
Beberapa warga menyatakan komitmen untuk menerapkan himbauan tersebut dalam kehidupan sehari-hari. Polsek Kalitengah menyatakan bahwa patroli serupa akan terus dilakukan secara rutin, terutama di musim transisi cuaca, sebagai bentuk pelayanan prima Polri kepada masyarakat.
Dengan adanya inisiatif ini, diharapkan masyarakat Kecamatan Kalitengah dapat lebih tangguh menghadapi ancaman bencana alam, sehingga menciptakan lingkungan yang aman dan nyaman bagi semua.
Reporter: Analisa
Editor: Nur



