Lamongan, Analisajatim.id โ Dalam upaya membangun kesadaran keselamatan berlalu lintas sejak usia dini, Kanit Binmas Polsek Kalitengah Polres Lamongan melaksanakan kegiatan pengenalan rambu-rambu lalu lintas kepada anak-anak Taman Kanak-kanak (TK) Melati Harapan di Desa Pengangsalan, Kecamatan Kalitengah, Kabupaten Lamongan.
Kegiatan ini berlangsung pada Kamis (2/10/2025) mulai pukul 07.00 WIB hingga selesai, dengan tujuan menanamkan disiplin, ketaatan, dan ketertiban berlalu lintas pada generasi muda.

Kegiatan edukasi ini dipimpin langsung oleh Bripka Tarilan selaku Kanit Binmas Polsek Kalitengah, didampingi Bripda Fiqhi Ainul sebagai Bhabinkamtibmas.
Para petugas kepolisian tersebut tidak hanya memperkenalkan berbagai jenis rambu lalu lintas, seperti rambu larangan, perintah, dan peringatan, tetapi juga menjelaskan makna serta pentingnya mematuhi aturan tersebut dalam kehidupan sehari-hari.
Melalui pendekatan yang interaktif dan menyenangkan, anak-anak diajak untuk memahami bagaimana rambu-rambu ini dapat mencegah kecelakaan dan menciptakan lingkungan lalu lintas yang aman.”Kami ingin anak-anak sejak dini terbiasa dengan disiplin berlalu lintas. Ini bukan hanya tentang aturan, tapi juga tentang keselamatan diri dan orang lain,” ujar Bripka Tarilan saat ditemui di lokasi kegiatan.
Ia menambahkan bahwa edukasi semacam ini merupakan bagian dari program pembinaan masyarakat (Binmas) Polri untuk membentuk generasi yang taat hukum.
Selain fokus pada keselamatan lalu lintas, kegiatan ini juga menyertakan imbauan kepada para guru dan wali murid terkait isu-isu sosial yang marak di media sosial (medsos).
Bripka Tarilan menghimbau agar masyarakat tidak mudah panik terhadap berita hoaks tentang penculikan anak yang sering beredar.
Namun, ia menekankan pentingnya tetap waspada dan meningkatkan pengawasan terhadap anak-anak, terutama dalam penggunaan teknologi seperti gadget, game online, dan platform digital lainnya yang berpotensi membawa risiko.”Jangan langsung percaya pada informasi di medsos tanpa verifikasi.
Tetap tenang, tapi tingkatkan kewaspadaan. Awasi anak-anak saat menggunakan teknologi agar terhindar dari pengaruh negatif,” tambahnya. Imbauan ini disambut positif oleh para guru dan wali murid yang hadir, yang mengaku sering khawatir dengan maraknya isu penculikan belakangan ini.
Kegiatan di TK Melati Harapan ini diikuti oleh puluhan anak didik beserta guru pendamping. Para peserta tampak antusias, dengan sesi tanya jawab dan simulasi sederhana yang membuat pembelajaran lebih mudah dipahami.
Polsek Kalitengah menyatakan bahwa program serupa akan terus dilakukan secara rutin di berbagai sekolah di wilayahnya, sebagai bentuk komitmen Polri dalam mendukung pendidikan karakter dan keselamatan masyarakat.
Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan anak-anak di Desa Pengangsalan dapat menjadi pelopor keselamatan berlalu lintas di lingkungan mereka.
Selain itu, imbauan terkait kewaspadaan di era digital juga menjadi pengingat bagi orang tua untuk lebih proaktif dalam mendampingi anak-anak mereka.
Reporter: Analisa
Editor: Nur



