Close Menu
Analisa JatimAnalisa Jatim

    Subscribe to Updates

    Get the latest creative news from FooBar about art, design and business.

    What's Hot
    inatogel

    Polsek Karanggeneng Lakukan Monitoring Program Pangan Bergizi (P2B) di Desa Mertani

    18/11/2025

    Sosialisasi Pendirian KDMP, Camat Randublatung: Bisa Ajukan Aset BUMN

    18/11/2025

    Sidang Dugaan Korupsi BUMD Cilacap, Gus Yazid Akui Terima Uang Rp20 Miliar

    18/11/2025
    Facebook X (Twitter) Instagram
    Analisa JatimAnalisa Jatim
    • Home
    • Terkini
    • Opini

      Cuaca Makin Ekstrem, Lamongan Tancap Gas Perkuat Pertahanan Bencana Hidrometeorologi

      17/11/2025

      POLSEK KALITENGAH GELAR MONITORING P2B TANAMAN BERGIZI, PERKUAT KETAHANAN PANGAN WILAYAH

      16/11/2025

      Lamongan Jadi Pusat Perhatian: Wamen hingga Bupati Satukan Tekad Perkuat Ekonomi Berbasis Pesantren

      14/11/2025

      Polsek Turi Giatkan P2B, Warga Diajak Mandiri Pangan Lewat Tanaman Bergizi

      10/11/2025

      Pemkab Lamongan Dukung Pemberdayaan Difabel, Bupati Yuhronur, Keterbatasan Fisik Bukan Penghalang untuk Berkontribusi

      30/10/2025
    • Peristiwa
    • Tni Polri
    • Invesitigasi
      1. Opini
      2. Fokus
      3. Sosial Budaya
      4. View All

      Cuaca Makin Ekstrem, Lamongan Tancap Gas Perkuat Pertahanan Bencana Hidrometeorologi

      17/11/2025

      POLSEK KALITENGAH GELAR MONITORING P2B TANAMAN BERGIZI, PERKUAT KETAHANAN PANGAN WILAYAH

      16/11/2025

      Lamongan Jadi Pusat Perhatian: Wamen hingga Bupati Satukan Tekad Perkuat Ekonomi Berbasis Pesantren

      14/11/2025

      Polsek Turi Giatkan P2B, Warga Diajak Mandiri Pangan Lewat Tanaman Bergizi

      10/11/2025

      Sosialisasi Pendirian KDMP, Camat Randublatung: Bisa Ajukan Aset BUMN

      18/11/2025

      Sidang Dugaan Korupsi BUMD Cilacap, Gus Yazid Akui Terima Uang Rp20 Miliar

      18/11/2025

      Bripka Hendrik Laksanakan Commander Wish Pagi di Desa Dibee, Warga Terbantu Saat Jam Sibuk

      18/11/2025

      Lamongan Gaspol! Kesejahteraan Petani Dipacu dengan Modernisasi dan Kebijakan Berlapis

      18/11/2025

      Benteng Fort Willem I Ambarawa Resmi Dibuka untuk Umum

      17/11/2025

      Ribuan Penari Meriahkan Tayub Massal BCF#2 di Gua Terawang Blora

      09/11/2025

      SH Terate Ranting Kedungpring Tanamkan Nilai Kepahlawanan Sejak Dini Lewat Edukasi Bersama Anak TK

      08/11/2025

      Peletakan Batu Pertama KDKMP Keben, Simbol Semangat Kemandirian Warga Turi

      07/11/2025

      Sidang Dugaan Korupsi BUMD Cilacap, Gus Yazid Akui Terima Uang Rp20 Miliar

      18/11/2025

      Lamongan Gaspol! Kesejahteraan Petani Dipacu dengan Modernisasi dan Kebijakan Berlapis

      18/11/2025

      Lamongan Melaju Kencang! Progres KDMP Tertinggi se-Jawa Timur, Wakil Panglima TNI Turun Tangan

      18/11/2025

      Polsek Turi Intensifkan Patroli Sungai dan Monitoring Rawan Bencana di Musim Penghujan

      17/11/2025
    • Fokus
      • Beria Dewan
      • Berita Politik
      • Ekonomi Bisnis
      • Pendidikan
    • Sosial Budaya
    • Wisata
    • LIfestyle
    Analisa JatimAnalisa Jatim
    Home » Sidang Dugaan Korupsi BUMD Cilacap, Gus Yazid Akui Terima Uang Rp20 Miliar
    Berita Korupsi

    Sidang Dugaan Korupsi BUMD Cilacap, Gus Yazid Akui Terima Uang Rp20 Miliar

    BloraBy Blora18/11/2025Updated:18/11/2025Tidak ada komentar2 Mins Read
    Telegram WhatsApp Facebook Twitter

    Analisajatim.id | Semarang – Sidang kasus dugaan korupsi BUMD Cilacap senilai Rp237 miliar kembali digelar di Pengadilan Tipikor Semarang pada Senin (17/11/2025).

    Advertisements

    Dalam kasus ini menjerat tiga terdakwa, yakni Iskandar Zulkarnaen (eks Kabag Perekonomian dan SDA Pemda Cilacap), Andi Nur Huda (eks Direktur PT RSA), dan Awaluddin Murri (eks Pj Bupati Cilacap).

    Saksi Ahmad Yazid (Gus Yazid), pemilik Yayasan Silmi Kaffah Rancamulya, mengaku mengenal terdakwa Andi Nur Huda setelah diperkenalkan oleh Widi. Ia menyatakan pernah menerima Rp50 juta melalui istrinya, Maharani.

    Di depan majelis hakim, dirinya mengaku pernah dimintai tolong oleh Widi, untuk mendoakan Andi yang akan menjual sebidang tanah. Namun, ia menyebut tidak mengetahui asal-usul tanah tersebut.

    Bahkan, Gus Yazid mengaku mendapat titipan uang sebesar Rp2 miliar melalui Widi dari Andi, dan uang tersebut sebagai ucapan terima kasih, atas terjualnya sebidang tanah tersebut.

    Gus Yazid menerima uang sekitar 6 kali dan menerima uang Rp18 miliar sebagai bantuan dana hibah Yayasan Silmi Kaffah Rancamulya. Dalam pengakuannya, penyerahan uang itu disaksikan Novita, yang merupakan istri Widi.

    Ia menjelaskan, bahwa selama ini mengenal banyak pejabat, dan tidak pernah meminta uang atau jasa untuk pengobatan alternatif. Saksi menyampaikan, setelah menerima uang Rp20 miliar, saksi merasa kurang yakin dan mencari Andi. Ia kemudian bertemu Andi di lapas dan mendesak agar bercerita yang sejujur-jujurnya, dan ternyata disampaikan uang tersebut adalah uang korupsi dari hasil penjualan tanah Kodam.

    Dirinya membeberkan telah menerima uang sekitar Rp1-2 miliar secara cash dari Novita, di luar dari Rp20 miliar. Uang tersebut digunakan untuk membuka usaha warung makan nasi kebuli, dan sebagian telah digunakan untuk menyewa lahan.

    Menurut Majelis Hakim saat meminta keterangan Andi atas kesaksian Gus Yazid, terdakwa Andi menyampaikan bahwa pertama kali mengenal Gus Yazid dikenalkan oleh Wisnu.

    Namun Andi menyangkal, bahwasanya tidak pernah memberikan uang sepersen pun kepada Widi untuk diserahkan kepada Gus Yazid.

    Sementara itu, Kapendam IV/Diponegoro Kolonel Inf Andy Soelistyo saat dikonfirmasi tak banyak memberikan komentar banyak atas persidangan tersebut.

    “Kami menghormati proses hukum yang tengah berjalan. Ikuti saja proses persidangannya,” tandas Kapendam singkat. ***

    Advertisements
    Advertisements
    Advertisements
    Advertisements
    Advertisements
    Advertisements
    Advertisements
    Advertisements
    Advertisements
    Advertisements
    Advertisements
    Advertisements
    Advertisements
    Advertisements
    Advertisements
    Advertisements
    Berita Jateng Berita Semarang Dugaan Korupsi BUMD Cilacap Gus Yazid Kapendam IV/Diponegoro Kodam IV/Diponegoro Kolonel Inf Andy Soelistyo Kurniawan Putro Pengadilan Tipikor Semarang
    Blora

    Related Posts

    Polsek Karanggeneng Lakukan Monitoring Program Pangan Bergizi (P2B) di Desa Mertani

    18/11/2025

    Sosialisasi Pendirian KDMP, Camat Randublatung: Bisa Ajukan Aset BUMN

    18/11/2025

    Polsek Karanggeneng Intensifkan Patroli Harkamtibmas Malam Hari, Sasar Objek Vital dan Aktivitas Masyarakat

    18/11/2025
    Leave A Reply Cancel Reply

    Analisa Today
    Polres lamongan

    Polsek Karanggeneng Lakukan Monitoring Program Pangan Bergizi (P2B) di Desa Mertani

    By analisajatim18/11/20250

    Lamongan, Analisajatim.id –,Dalam rangka mendukung program pemerintah dalam memperkuat ketahanan pangan masyarakat, anggota Polsek Karanggeneng…

    Sosialisasi Pendirian KDMP, Camat Randublatung: Bisa Ajukan Aset BUMN

    18/11/2025

    Sidang Dugaan Korupsi BUMD Cilacap, Gus Yazid Akui Terima Uang Rp20 Miliar

    18/11/2025

    Polsek Karanggeneng Intensifkan Patroli Harkamtibmas Malam Hari, Sasar Objek Vital dan Aktivitas Masyarakat

    18/11/2025
    Stay In Touch
    • Facebook
    • Twitter
    • Instagram
    • Telegram
    • WhatsApp
    Our Picks

    Polsek Karanggeneng Lakukan Monitoring Program Pangan Bergizi (P2B) di Desa Mertani

    18/11/2025

    Sosialisasi Pendirian KDMP, Camat Randublatung: Bisa Ajukan Aset BUMN

    18/11/2025

    Sidang Dugaan Korupsi BUMD Cilacap, Gus Yazid Akui Terima Uang Rp20 Miliar

    18/11/2025

    Polsek Karanggeneng Intensifkan Patroli Harkamtibmas Malam Hari, Sasar Objek Vital dan Aktivitas Masyarakat

    18/11/2025

    Subscribe to Updates

    Get the latest creative news from SmartMag about art & design.

    TENTANG KAMI
    TENTANG KAMI

    Email Us:
    mediaanalisajatim@gmail.com
    Contact: +62 813-5712-2007

    PT. MEDIA ANALISA JATIM
    NOMOR : AHU-057429.AH.01.30.Tahun 2023

    Analisa Today
    • Polsek Karanggeneng Lakukan Monitoring Program Pangan Bergizi (P2B) di Desa Mertani 18/11/2025
    • Sosialisasi Pendirian KDMP, Camat Randublatung: Bisa Ajukan Aset BUMN 18/11/2025
    • Sidang Dugaan Korupsi BUMD Cilacap, Gus Yazid Akui Terima Uang Rp20 Miliar 18/11/2025
    Facebook X (Twitter) Instagram
    • Home
    • Opini
    • Redaksi
    • Kebijakan Privasi
    © PT. Media Analisa Jatim - Analisajatim.id

    Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.