Bangkalan-Analisajatim.id
Melihat kondisi bangunan ruang kelas sekolah dasar negeri (SDN)Dlambah Dajah 2 kecamatan tanah merah Kabupaten Bangkalan sungguh sangat memperihatinkan melihat kondisi ruang bangunan yang sudah tidak layak untuk di pergunakan dalam kegiatan belajar-mengajar.
Kondisi ruang yang nyaris ambruk diantaranya ruangan kelas V dan kelas VI serta Ketiga ruangan ini kondisinya rusak cukup parah, yang mana memang mesti sudah harus ada perbaikan. Pihak sekolah sudah melaporkan ruangan sudah tidak layak lagi untuk dipergunakan kegiatan belajar kepada pemerintah kabupaten Bangkalan namun hingga kini tak kunjung ada perbaikan.
Bangunan parah ini semenjak tahun 75 kurang lebihnya 60 tahunan dan sudah tidak layak lagi untuk dipergunakan untuk kegiatan belajar mengajar kelas V dan VI saat ini ruangan terkadang banyak yang bocor,sembari menunggu tindakan dari pemerintah setempat untuk memperbaiki sekolah tersebut.
“Saya dengan teman-teman murid lainnya terus terang tidak bisa fokus untuk belajar dengan nyaman. Ada perasaan takut jika tertimpa atap plafon yang sudah rapuh itu,” ucap salah satu siswa kelas VI SDN Dlambah 2 kepada awak media, Sabtu(25/10/2025).
Ada salah satu Guru SDN Dlambah Dajah 2 yang tidak mau disebut Namanya mengaku sudah berulangkali mengusulkan untuk bantuan renovasi gedung. Namun, sampai saat ini belum juga ada respons dari pihak dinas terkait.
“Kondisi ruangan yang tidak layak lagi untuk kegiatan belajar ini membuat para guru sangat khawatir jika digunakan disaat musim hujan untuk proses mengajar murid kelas V dan Vl. Terpaksa saat ini mereka tempat mencari tempat yang tidak bocor di ruang sekolahan ” kata salah satu guru yang mengajar menurut informasi nya yang kami dapat
dan juga ada salah satu wali murid Dlambah Dajah mengatakan Sekolah SDN Dlambah Dajah 2 Saat ini untuk ruangan kelas V dan Vl dipakai ditempatin dua kelas Tidak hanya itu, kantor guru pun di jadikan 2 klas demi terlaksananya ngajar mengajar di SDN Dlambah Dajah 2.murid-murid di sini juga mengeluhkan halaman sekolahan jika dibuat bermain sangat tidak nyaman sekali karena belum ada pemasangan paving seperti Sekolah yang lain,”pungkasnya
Editor : Ridho
Reporter : Analisa
